10 Keterampilan Komunikasi yang Efektif dalam Hubungan untuk Pernikahan yang Sehat

Pengarang: John Stephens
Tanggal Pembuatan: 23 Januari 2021
Tanggal Pembaruan: 3 Juli 2024
Anonim
Celeste Headlee: 10 ways to have a better conversation | TED
Video: Celeste Headlee: 10 ways to have a better conversation | TED

Isi

Komunikasi adalah dasar untuk pernikahan yang sehat. Begitulah cara Anda dan pasangan terhubung, berbagi pemikiran dan pandangan, dan menyelesaikan perselisihan. Keterampilan komunikasi hubungan tidak datang dengan mudah untuk semua orang. Beberapa pasangan harus melatih teknik mereka selama bertahun-tahun. Namun seiring waktu, mereka akan dapat berbicara secara terbuka dan jujur ​​satu sama lain.

Tidak peduli seberapa terhubung Anda dan pasangan Anda sekarang, selalu ada ruang untuk memperkuat dan menumbuhkan hubungan Anda.

Berikut adalah 10 keterampilan komunikasi hubungan yang akan menyelamatkan pernikahan Anda:

1. Berikan perhatian penuh pada pasangan Anda

Jangan SMS dan bicara. Apakah pasangan Anda sedang menceritakan lelucon atau mengungkapkan rahasia keluarga yang mendalam, Anda harus memberi mereka perhatian penuh.

Singkirkan teknologi yang mengganggu, matikan atau matikan televisi, dan condongkan tubuh ke arah pasangan Anda. Ini akan menunjukkan kepada mereka bahwa Anda peduli dengan informasi mereka. Mengangguk dan mempertahankan kontak mata adalah cara terbaik untuk menunjukkan kepada pasangan bahwa Anda mendengarkan.


Anda dapat membuat tempat di rumah Anda di mana elektronik dapat ditempatkan untuk membatasi gangguan teknologi.

2. Jangan ganggu pasanganmu

Disela adalah cara tercepat untuk meningkatkan argumen. Saat berkomunikasi dengan pasangan Anda, penting bagi kedua belah pihak untuk merasa memiliki kesempatan untuk berbicara dan didengarkan.

Anda mungkin tergoda untuk memeras pendapat Anda sendiri saat pasangan Anda masih berbicara, terutama jika Anda merasa fakta mereka salah, tetapi penting untuk menunggu.

Memberi perhatian pasangan Anda sambil tetap fokus dan terhubung menunjukkan rasa hormat pasangan Anda.

3. Buat ruang netral

Berkomunikasi tidak selalu mudah. Banyak pasangan merasa bermanfaat untuk mengatasi topik bela diri yang "sulit" di ruang netral, seperti meja dapur. Ini mungkin terdengar konyol, tetapi mendiskusikan kurangnya kecakapan seksual pasangan Anda saat di tempat tidur dapat membuat mereka merasa diserang dan dapat menyebabkan mereka memandang kamar tidur secara negatif di masa depan.


Berdebat di rumah kerabat adalah contoh lain dari salah satu pasangan yang merasa mereka memiliki pepatah "tempat tinggi" dalam pertengkaran.

4. Bicara tatap muka

Salah satu keterampilan komunikasi terbaik dalam hubungan yang dapat Anda gunakan adalah selalu berbicara tentang topik penting secara langsung. Mengirim SMS tentu saja bukan cara untuk melakukan percakapan hubungan yang serius atau untuk membuat keputusan besar karena nada suara tidak dapat ditentukan melalui pesan teks.

Sebaliknya, pilihlah waktu di mana Anda bisa bertatap muka dengan pasangan. Dengan cara ini Anda berdua dapat memberikan perhatian penuh satu sama lain dan Anda dapat membaca isyarat non-verbal satu sama lain. Ketika sesuatu dikatakan secara langsung, ada sedikit ruang untuk hal-hal yang "hilang dalam terjemahan" melalui teknologi.

5. Gunakan pernyataan “Saya” ketika masalah muncul

Satu masalah yang dihadapi pasangan saat mereka berdebat adalah saling menyerang.


Dengan menggunakan pernyataan “Saya”, Anda menghilangkan tekanan dari pasangan Anda.

Alih-alih mengatakan “ANDA melakukan ini dan itu membuat saya marah”, cobalah berkomunikasi “Saya merasa bahwa ketika INI terjadi, perasaan saya terluka.”

Lihat perbedaannya? Anda menjadikan masalah Anda sendiri, alih-alih menyerang pasangan Anda.

Teknik sederhana namun efektif ini mencegah salah satu dari Anda masuk ke mode serangan atau menjadi defensif yang tidak perlu satu sama lain.

6. Jujurlah dengan pasanganmu

Menjadi jujur ​​tidak selalu mudah, tetapi itu adalah kunci untuk hubungan yang sehat.

Satu studi tentang "12 Kualitas Hubungan Kencan yang Sehat" menemukan bahwa komunikasi yang baik, kejujuran, dan kepercayaan terdaftar sebagai beberapa kualitas tertinggi.

Bersikap jujur ​​berarti memberi tahu pasangan Anda ketika Anda merasa ada masalah yang perlu dibicarakan. Itu juga berarti mengakui ketika Anda salah dan meminta maaf alih-alih membuat alasan.

Kejujuran tidak hanya membantu menumbuhkan komunikasi terbuka yang tulus antara Anda dan pasangan, tetapi juga membantu membangun kepercayaan.

7. Bicara tentang hal-hal kecil

Salah satu keterampilan komunikasi yang hebat dalam hubungan adalah ketika Anda dan pasangan dapat membicarakan hal-hal kecil dan juga hal-hal besar. Anda dapat memperkuat pernikahan Anda dengan membicarakan hari Anda, pemikiran Anda, atau berbagi cerita lucu dari minggu Anda.

Ketika Anda menikah, setiap topik harus terbuka untuk didiskusikan. Seharusnya tidak ada sesuatu yang terlalu canggung atau tidak nyaman untuk dibagikan. Dengan membicarakan hal-hal kecil, Anda akan lebih mudah membicarakan topik yang lebih penting di masa depan.

8. Gunakan aturan 24 jam

Ketika dua orang menikah dan hidup bersama, pasti ada gundukan di jalan.

Beberapa hari Anda akan merasa seperti pelangi dan kupu-kupu melayang di rumah Anda ketika pasangan Anda dekat. Di lain waktu, Anda akan merasakan sakit kepala datang ketika pasangan Anda dekat.

Jika Anda merasa frustrasi dengan pasangan dan hendak menyuarakan keluhan Anda, berhentilah sejenak. Praktekkan aturan 24 jam.

Jadi dia tidak mengosongkan mesin cuci piring atau dia tidak mengambil kaus kakinya. Apakah ini benar-benar akhir dunia? Apakah itu penting bagi Anda dalam 24 jam? Jika tidak, pertimbangkan untuk melepaskannya.

9. Lakukan kontak fisik

Tidak peduli apa nada percakapan Anda, kontak fisik itu penting. Stimulasi kulit dengan intensitas rendah, seperti menyentuh pasangan atau membelai lengan mereka, mendorong pelepasan oksitosin. Hormon cinta meningkatkan ikatan dan empati pada pasangan romantis, dan juga dapat bertindak sebagai agen anti-stres dan mendorong perilaku kooperatif.

10. Jadikan komunikasi menyenangkan

Berkomunikasi adalah bagaimana Anda berbicara tentang keluarga dan masalah keuangan, masalah dan solusi mereka, dan bagaimana Anda dan pasangan Anda membuat keputusan. Tapi, jangan lupa bahwa berkomunikasi juga harus menyenangkan.

Berbicara dengan pasangan berarti berbagi cerita lucu, mimpi masa depan, dan berbagi dalam percakapan yang mendalam. Ini adalah saat-saat yang menciptakan hubungan emosional yang lebih dalam dan meningkatkan oksitosin dan dopamin.

Selalu luangkan waktu untuk memeriksa pasangan Anda secara verbal, apakah percakapan berikut ini serius atau konyol.

Kesimpulan:

Komunikasi adalah kunci untuk hubungan yang bahagia dan sehat. Anda dapat meningkatkan komunikasi Anda dalam pernikahan dengan bersikap terbuka dan jujur ​​tentang kebutuhan fisik dan emosional Anda, tetap terbuka tentang masalah uang, dan memberikan perhatian penuh kepada pasangan Anda.

Cobalah 10 keterampilan komunikasi efektif ini dalam hubungan dan rasakan perbedaan dalam pernikahan Anda segera.