Teknik Konseling Pernikahan untuk Hubungan yang Lebih Sehat

Pengarang: John Stephens
Tanggal Pembuatan: 24 Januari 2021
Tanggal Pembaruan: 29 Juni 2024
Anonim
Rahasia Komunikasi Pasangan
Video: Rahasia Komunikasi Pasangan

Isi


Banyak pasangan mendapat manfaat dari pergi ke konselor pernikahan. Pengalaman ini mengajarkan mereka untuk berkomunikasi, mengidentifikasi area masalah, dan menunjukkan empati. Bagi mereka yang memilih untuk tidak menyiarkan bisnis pribadi mereka di depan seorang konselor, ada banyak teknik konseling pernikahan yang dapat Anda lakukan untuk menciptakan hubungan yang lebih sehat.

Apakah hubungan saya hancur? Inilah yang ditanyakan oleh banyak pasangan menikah pada diri mereka sendiri ketika mereka sepertinya tidak bisa berkomunikasi. Membangun keterampilan hubungan Anda memainkan peran kunci dalam setiap teknik konseling pernikahan.

Jika Anda ingin belajar bagaimana berdebat secara adil, berbagi perasaan Anda dengan pasangan Anda, atau mengomunikasikan kebutuhan Anda, teknik konseling pernikahan ini adalah langkah ke arah yang benar.

1. Perkuat kekuatan dengan psikologi positif

Pasangan bisa terjebak dengan stres, pekerjaan, kecemasan, dan teknologi. Beberapa bahkan mungkin mengalami kesulitan mengidentifikasi saat-saat positif atau bahagia dalam pernikahan mereka karena faktor-faktor ini.


Psikologi positif adalah desain metode untuk menekankan emosi positif Anda dan hidup di saat ini. Membuat jurnal dan merekam pengalaman bahagia adalah bagian besar dari metode ini.

Menuliskan pengalaman dan mengidentifikasi apa yang membuatnya positif atau bahagia akan membantu Anda mengidentifikasi momen pernikahan positif Anda saat itu terjadi. Ini juga memberikan wawasan tentang pikiran, tindakan, dan aktivitas yang benar-benar membuat Anda bahagia.

2. Terapi wawasan

Salah satu metode konseling perkawinan yang dapat digunakan oleh seorang konselor adalah terapi yang berorientasi pada wawasan. Teknik ini dirancang untuk mengubah cara pasangan memandang hubungan mereka dan memandang satu sama lain secara objektif.

Setelah cukup waktu berlalu, seorang konselor akan dapat melihat motivasi di balik pikiran dan tindakan Anda. Sering kali perilaku Anda dapat dikaitkan dengan konflik yang belum terselesaikan dan keyakinan pribadi.

Mengetahui mengapa Anda bertindak dengan cara tertentu dalam hubungan Anda akan membantu Anda dan pasangan memahami alasan di balik reaksi dan perilaku Anda terhadap satu sama lain.


3. Menjelajahi “Metode Gottman”

Terapi pasangan Metode Gottman berfokus pada empat faktor pernikahan yang sering berujung pada perceraian: penghalang atau saling menutup, penghinaan, kritik, dan pembelaan diri.

Teknik konseling pernikahan ini berfokus pada memelihara proses ikatan. Pasangan didorong untuk membangun peta cinta untuk memahami satu sama lain dengan lebih baik, serta secara teratur mengungkapkan kekaguman dan kesukaan satu sama lain.

Pasangan juga mempraktikkan metode keterikatan visual dan fisik, seperti berbalik ke arah satu sama lain selama percakapan dan menciptakan makna bersama dalam hidup mereka.

Jika dilakukan dengan benar, metode ini akan mendekatkan pasangan, membantu mereka membangun persahabatan, membangun kehidupan bersama, dan mengatasi konflik dengan cara yang produktif.

4. Terapi hubungan imago

Metode ini mendorong pasangan menikah untuk mengeksplorasi komponen bawah sadar dari proses berpikir mereka untuk membantu berhubungan satu sama lain. Keyakinannya adalah bahwa ada hubungan yang kuat antara pengalaman dari masa kanak-kanak dan bagaimana orang berperilaku dalam hubungan orang dewasa.


Pemeriksaan konflik memainkan peran besar dalam teknik konseling pernikahan ini.

Terapi Hubungan Imago pergi ke akar konflik dan emosi negatif yang terkait dengan masa kanak-kanak untuk mencari tahu mengapa Anda dan pasangan mengalami kesulitan berkomunikasi.

Pasangan akan belajar bahwa konflik bukanlah akhir dari kebahagiaan atau alasan kebencian dalam pernikahan, melainkan merupakan bagian normal dari hubungan apa pun.

5. Kegiatan dan lembar kerja

Jika Anda ingin melakukan teknik konseling pernikahan di rumah, ada banyak lembar kerja terapi pasangan dan kegiatan yang tersedia untuk membantu meningkatkan hubungan Anda. Konselor menyarankan untuk melakukan sesuatu bersama secara teratur, seperti hobi atau kencan malam, untuk membantu memfasilitasi ikatan dan komunikasi.

Program Psikologi Positif menyarankan untuk memulai aktivitas ikatan Anda dengan berbagi fakta "pemecah kebekuan" tentang diri Anda, seperti warna atau makanan favorit Anda, dengan pasangan Anda. Selanjutnya, bagikan satu kebenaran tentang diri Anda dan bolak-balik bertanya dan menjawab pertanyaan. Permainan sederhana ini akan membantu Anda menjalin ikatan, berbagi, dan mengenal satu sama lain dengan lebih baik.

Tujuan dari teknik konseling pernikahan

Dalam hal memiliki pernikahan yang bahagia dan sehat, selalu ada ruang untuk perbaikan. Tujuan dari teknik konseling pernikahan adalah untuk mendekatkan Anda dan pasangan dan belajar bagaimana berkomunikasi secara efektif. Saat Anda mempraktikkan teknik konseling pernikahan, ingatlah ide-ide ini:

1. Identifikasi masalah

Salah satu tujuan terbesar teknik konseling pernikahan adalah membantu Anda dan pasangan mengidentifikasi masalah dalam hubungan. Apakah Anda kesulitan berkonsultasi dengan pasangan Anda sebelum membuat keputusan besar? Apakah Anda menghabiskan cukup waktu bersama? Ini adalah potensi masalah yang dapat membahayakan pernikahan Anda.

2. Fokus pada cinta

Ketika masalah menjadi besar, itu bisa menghilangkan semua hal baik yang pernah Anda lihat dalam hubungan Anda. Mempraktikkan teknik-teknik ini untuk pernikahan yang lebih sehat memungkinkan Anda berdua fokus pada kualitas positif masing-masing.

3. Meningkatkan keterampilan komunikasi

Apakah Anda berkomunikasi secara teratur? Apakah Anda mendengarkan secara efektif? Komunikasi adalah kunci untuk hubungan yang bahagia dan sehat. Salah satu tujuan besar dari teknik konseling pernikahan adalah untuk mengurangi penghindaran emosional dan untuk mendekatkan pasangan.

Bicarakan hal-hal lucu yang terjadi sepanjang hari Anda, diskusikan mimpi, rencana masa depan, dan masalah hubungan. Apapun topiknya, pastikan Anda berbicara dengan pasangan Anda (bukan AT mereka) secara teratur.

4. Identifikasi pemicu dan pemecahan masalah

Anda tahu persis apa yang membuat pasangan Anda marah. Terkadang hanya dibutuhkan tampilan atau frasa tertentu untuk membuat pasangan Anda berputar. Menerapkan teknik konseling pernikahan ini akan membantu Anda memahami apa yang memicu Anda dan pasangan Anda dan untuk belajar bagaimana memecahkan masalah secara efektif dan penuh hormat.

5. Tetapkan tujuan

Setiap hubungan harus memiliki tujuan, apakah Anda sudah menikah selama 10 bulan atau 10 tahun. Dari memulai sebuah keluarga atau membeli rumah hingga belajar bagaimana berkomunikasi dengan jelas atau mengadakan kencan malam yang teratur, setiap pasangan harus menetapkan tujuan baik besar maupun kecil.

Mengetahui bagaimana mengelola konflik dan membuka jalur komunikasi sangat penting bagi suami dan istri. Ikuti teknik konseling pernikahan ini untuk memiliki hubungan yang lebih bahagia dan lebih sehat.